Manado, Inspirasisulut.com — Insiden tragis terjadi di Kelurahan Karombasan, Kecamatan Wanea, Manado, pada Senin (4/8) pagi. Seorang pemuda bernama Joel Tanos (18) tewas setelah dianiaya secara brutal oleh dua pria, usai memergoki kekasihnya berpesta miras bersama para pelaku.
Kejadian berdarah ini bermula sekitar pukul 07.00 WITA, saat korban mendatangi sebuah rumah di Jalan Sion, setelah mendapat informasi bahwa kekasihnya sedang berada di lokasi tersebut bersama sejumlah pria.
“Korban yang terbakar cemburu langsung mendobrak pintu rumah. Tindakan itu memicu adu mulut dengan salah satu pelaku, hingga akhirnya terjadi perkelahian,” ungkap pihak Subdit III Jatanras Polda Sulut dalam keterangannya.
Pelaku pertama, Abdul Muchlis Rawasi (29), sempat menegur korban sebelum keduanya terlibat cekcok. Situasi memanas dengan cepat saat pelaku kedua, Ervan Siging (27), ikut campur dan langsung menikam korban dengan pisau.
Korban mengalami lima luka tusukan di tubuh, termasuk di dada kiri, leher bagian depan, dan pinggul kiri. Meski sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado oleh rekan-rekannya, Joel dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 08.05 WITA.
Menurut saksi, saat korban hendak dibawa ke rumah sakit, tersangka Abdul bahkan masih sempat mengejar dan memukuli korban dalam kondisi luka parah.
Tak lama berselang, tim gabungan dari Polsek Sario, Resmob Polresta Manado, dan Resmob Polda Sulut berhasil menangkap kedua pelaku di salah satu rumah di Kelurahan Sario Kota Baru. Polisi juga menyita tiga bilah pisau, salah satunya diduga digunakan dalam aksi penikaman.
Saat ini, kedua pelaku telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Sulut, sementara keluarga korban telah diarahkan untuk membuat laporan resmi.
Akibat perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan pasal penganiayaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain, dan terancam hukuman berat sesuai Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).
